Berita KPU Daerah

Sijunjung, kpu.go.id -  Sepertinya Tuhan ikut campur dalam pengundian nomor urut Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sijunjung pada Pilkada serentak tahun 2015. Paslon yang datang pertama ketika pendaftaran dapat nomor urut nomor satu dan begitu seterusnya.“Bagi kita yang percaya ada kekuatan lain di alam semesta, ini disebut dengan penyelenggaraan ilahi. Bahasa lainnya providential dei. Ini bukan sekadar kebetulan, tetapi Tuhan memang memainkan kekuasaan-Nya dalam momen bersejarah di Tanah Lansek Manih ,” kata Kordiv. Sosialisasi KPU Kabupaten Sijunjung, Lindo Karsyah seusai pengundian nomor urut di Gedung Pancasila, Muaro Sijunjung, Selasa (25/8). Dalam pengundian nomor urut itu, lanjut Lindo, Paslon Drs. Muchlis Anwar MSM – Maiyetrinaldi, S.IP mendapatkan nomor urut satu. Pasangan ini datang pertama tatkala mendaftar pada tanggal 28 Juli 2015. Kemudian disusul Paslon Drs. Yuswir Arifin Dt, Indo Marajo – H. Arrival Boy, SH. Sebagai Paslon yang datang nomor nomor dua, mereka dapat nomor urut dua pula. Selanjutnya Paslon Ashelfne, SH, MH – H. Alpian Kasir yang mendaftarkan diri terakhir, dapat nomor urut terakhir pula, yaitu nomor urut tiga.Sementara Kordiv. Teknis dan Perencanaan KPU Kabupaten Sijunjung, Ade Yulanda mengatakan, dengan sudah ditetapkan Paslon sebagai peserta Pilkada Sijunjung dan sudah ditetapkan nomor urut, KPU Sijunjung akan menyurati Paslon untuk  mencopot  sendiri alat peraga yang dipasang selama ini. “ Penetapan Paslon dan nomor urut sebagai peserta Pilkada Sijunjung tahun 2015 berkonsekwensi yuridis pada pembersihan alat peraga yang selama ini dipasang. Alat peraga itu sudah terjangkau peraturan KPU karena mereka sudah calon. Selama ini belum ditetapkan sebagai calon, makanya tidak bisa dilakukan penertiban,” kata Ade.Pengundian nomor urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sijunjung ditetapkan dalam pleno terbuka. Acara tersebut dibuka dengan penampilan kesenian tradisional dan dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sijunjung, pimpnan parpol, dan tokoh masyarakat. (rls)

Sijunjung, kpu.go.id – Tiga Pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati jadi peserta Pilkada Kabupaten Sijunjung tahun 2015. Mereka adalah Drs. Muchlis Anwar MSM - Maiyetrinaldi, S.Ip, Drs. H. Yuswir Arifin Dt. Indo Marajo - H.Arrival Boy dan Ashelfine, SH, MH – H. Alpian Kasir. “Hasil penetapan ini akan di siarkan kepada khalayak lewat pengumuman di media. Masyarakat diberitahu bahwa dari tiga Paslon yang mendaftar ke KPU Kabupaten Sijunjung semuanya mesti syarat calon,” kata Ketua KPU Kabupaten Sijunjung, Taufiqurrahman.Ia menambahkan, bahwa besok (Selasa, 25/8),  KPU Sijunjung akan menggelar pengundian nomor urut pasangan calon dalam rapat pleno terbuka. Acara pengundian nomor urut akan diadakan di Gedung Pancasila, Muaro Sijunjung dengan mengundang Panwaslu, Paslon, partai pengusung, tokoh masyarakat, muspida dan media massa.Lebih lanjut Taufiq menjelaskan, pleno terus diawali dengan penampilan kesenian tradisional sebagai pembuka acara. Sementara pengundian nomor urut dibagi dua sesi. Pertama undian nomor untuk pencabutan nomor urut yang dilakukan oleh calon wakil bupati. “Siapa yang mendapat nomor terbesar secara berurut dari 10 nomor yang disediakan, maka Paslon itulah yang pertama akan mengambil nomor urut. Calon bupati yang akan mengambil nomor urut. Maksudnya baik calon wakil bupati dan calon bupati, diberi peran dalam momen bersejarah itu,” kata Taufiq. (relis)

Surabaya, kpu.go.id-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya memastikan proses pencocokan dan penelitian (coklit) dalam tahapan pemutakhiran data pemilih untuk Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya berakhir pada hari Rabu, (19/8). Sekitar enam ribu orang Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) bertugas melakukan coklit di Kota Surabaya. Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Teknis Penyelenggaraan dan Data, Nurul Amalia, S.Si, menyatakan proses coklit telah dilakukan sejak 15 Juli hingga  19 Agustus 2015. Data hasil coklit tersebut dijadikan dasar untuk ditetapkan sebagai Daftar Pemilih Sementara (DPS). “Proses pemutahiran data pemilih termasuk didalamnya proses coklit berakhir hari ini (red-Rabu, 19/8). Data yang diperoleh itu akan digunakan sebagai DPS yang bakal diumumkan pada 1-2 September 2015 mendatang,” ungkap Nurul. Nurul menjelaskan rentang waktu antara tanggal 19 Agustus hingga 1 September 2015 akan digunakan bagi masyarakat yang merasa belum terdata atau didatangi oleh PPDP untuk melapor ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) dimana yang bersangkutan tinggal. Perempuan penghobi membaca dan traveling itu menjelaskan, pada 1-2 September 2015 KPU Kota Surabaya akan menetapkan DPS. Selanjutnya, DPS akan diumumkan di masing-masing kelurahan di Kota Surabaya. Nurul mengungkapkan bahwa pada saat pengumuman DPS itu diharapkan masyarakat bisa melihat apakah datanya sudah masuk atau belum dan apabila masuk apakah datanya sudah sesuai. “Apabila datanya belum masuk, segera menghubungi PPS dan apabila sudah masuk serta data yang tertera masih belum valid silahkan menuju PPS dengan membawa data pendukung sebelum ditetapkannya DPT (red-Daftar Pemilih Tetap),” tutur perempuan kelahiran Surabaya tersebut. Alumni FMIPA Universitas Airlangga itu menuturkan, selama PPDP melakukan coklit di lapangan, masih banyak kendala yang dijumpai. Sehingga, sampai hari terakhir proses coklit masih terdapat sejumlah PPDP yang bertugas di lapangan guna menuntaskan proses coklit tersebut. “Dari informasi dan data di lapangan, kendala dijumpai di kawasan pemukiman elit. Penduduk kawasan tersebut sulit ditemui. Selain itu ditemukan masih ada masyarakat yang takut untuk dicoklit,” ungkap Nurul. Nurul menyatakan, pihaknya berharap agar masyarakat ikut mengamati proses dan hasil penetapan DPS. “Harapannya tidak sebatas mengamati, tetapi juga bisa terlibat untuk memantau perkembanganya. Silakan masyarakat melaporkan apabila terdapat hal yang kiranya tidak sesuai dengan aturan yang ada” tegas dia. Perempuan yang lahir 44 tahun silam itu menerangkan, DPS diumumkan dan kemudian diproses selama satu bulan yang selanjutnya ditetapkan sebagai DPT. Proses penetapan DPT akan dilakukan pada 1-2 Oktober 2015 mendatang. (Hupmas-Media Center)

Purwokerto,kpu.go.id -Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Republik Indonesia (RI) Tahun 2015, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas yang diwakili para komisioner hadir dalam setiap rangkaian acara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas.   Diawali oleh Suharso Agung Basuki, S.H., M.H. Anggota KPU Divisi Perencanaan, Keuangan, Umum dan Logistik yang menghadiri acara Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyumas, Jum’at (14/8), di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Banyumas.Dilanjutkan Imam Arif Setiadi, M.Si, Anggota KPU Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih yang menghadiri acara Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan Tanjung Nirwana Purwokerto, Minggu (16/8), yang dipimpin oleh Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Purwokerto Kombes Pol. Purwanto. Sedangkan pada Senin (17/8) bertempat di Alun-Alun Purwokerto, Suharso Agung Basuki, S.H., M.H. kembali mewakili KPU Kabupaten Banyumas menghadiri Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan Pengibaran Sang Saka Merah Putih yang dipimpin oleh Bupati Banyumas Ir. H. Achmad Husein. Turut hadir pada upacara ini Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), Ketua DPRD dan anggota DPRD, Kepala SPN, Kepala SKPD, Pejabat TNI, POLRI, Veteran dan tamu undangan lainya. Sebagai peserta upacara TNI, Polri, PNS, KORPRI, PGRI, Mahasiswa, Pelajar, Pramuka dan Organisasi Pemuda. Dalam kesempatan ini, Bupati Banyumas mencanangkan secara resmi Gerakan Nasional Ayo Kerja! untuk semua kabupaten/kota. Program nasional tersebut bertujuan memotivasi masyarakat agar semua orang bekerja untuk mengoptimalkan kinerja.  Puncak rangkaian acaranya yaitu Upacara Penurunan Sang Saka Merah Putih pada sore hari yang sama dihadiri oleh Ikhda Aniroh, S.Ag. M.Pd.I, Anggota KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, serta Resepsi di Pendopo Si Panji Kabupaten Banyumas, Senin (17/8) malam yang dihadiri oleh Waslam Makhsid, S.H., M.H., Anggota KPU Divisi Hupmas, Data, Informasi dan Hubungan Antar Lembaga. (Sari/Foto: Dok. Humas Pemkab Banyumas)

Purwokerto, kpu.go.id- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-70, jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas melaksanakan kegiatan upacara di halaman kantor KPU Kabupaten Banyumas, Senin (17/8) pukul 08.00 WIB. Upacara ini diikuti oleh komisioner, pejabat struktural dan seluruh pegawai di lingkungan sekretariat KPU Kabupaten Banyumas. Bertindak sebagai inspektur upacara Ketua KPU Kabupaten Banyumas, Unggul Warsiadi, S.H., M.H, dan komandan upacara dipercayakan kepada Hari Prihatmoko, S.H,  Kasubag Hukum. Sebagaimana di tempat lain, upacara peringatan HUT kemerdekaan RI di KPU Kabupaten Banyumas berlangsung secara khidmat. Setelah pembacaan teks proklamasi oleh inspektur upacara, sang saka merah putih dikibarkan oleh tiga orang petugas satuan pengamanan (satpam). Pada amanatnya, Unggul mengingatkan seluruh jajaran KPU Kabupaten Banyumas untuk bekerja lebih keras, lebih giat, lebih disiplin dan lebih dinamis. “Sesuai dengan slogan pemerintah “Ayo Kerja” pada peringatan 70 tahun kemerdekaan RI ini, segala harapan dalam visi KPU hanya bisa dicapai dengan kerja. Ayo Kerja untuk bangsa! Ayo Kerja untuk negara! Ayo Kerja untuk rakyat!,” ujar mantan Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Purwokerto Utara itu.Menurut Unggul, upacara peringatan HUT kemerdekaan RI kali ini merupakan yang pertama dilakukan. Harapannya ke depan upacara peringatan HUT kemerdekaan RI akan dilakukan setiap tahun. “Kalau bisa upacara dilakukan setiap bulan, setiap tanggal 17 misalnya. Ini penting untuk memupuk rasa nasionalisme dan patriotisme,” pesan Unggul, ditemui sesaat setelah upacara berakhir.Upacara ini juga diisi dengan pemberian piagam penghargaan bagi tiga orang Aparatur Sipil Negara (ASN) sekretariat KPU Kabupaten Banyumas yang berprestasi dan penyerahan SK kenaikan pangkat bagi lima ASN lainnya. Adapun penerima piagam penghargaan ASN terbaik di KPU Kabupaten Banyumas adalah Subhan Purno Aji, S.IP dari Subbag Teknis dan Hupmas, Tunggul Hamisena, S.AP dari Subbag Program dan Data serta Sarikasih, A.Md dari Subbag Teknis dan. (sari-sp_a/red.FOTO KPU Banyumas)

Purwokerto, kpu.go.id- Di halaman samping kantor KPU Kabupaten Banyumas mulai terlihat kesibukan dari seluruh komisioner, pejabat dan fungsional, tenaga pengamanan dan tenaga pramubakti. Rabu (12/8) merupakan hari pertama pelaksanaan kegiatan lomba pitulasan (tujuh belasan-red) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-70 tahun 2015. “Ada tujuh jenis lomba yang akan ditandingkan antar karyawan, yaitu lomba nyunggi (mengangkat di atas kepala-red) tampah, bowling bambu, ambil koin, menggiring ban, pecah air, tenis meja dan karaoke,” kata Hirawan Danan Putra, Sekretaris KPU Kabupaten Banyumas membuka kegiatan lomba pagi itu.Kegiatan lomba dilaksanakan dengan tidak mengurangi atau mengganggu aktivitas rutin karyawan serta pelayanan kepada masyarakat. Mengingat banyaknya lomba yang dipertandingkan, kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari yaitu Rabu s.d. Jum’at, 12-14 Agustus 2015.“Lima jenis lomba outdoor dipertandingkan hari ini (12/8-red), diperkirakan sebelum jam istirahat acara sudah selesai, sehingga selanjutnya seluruh karyawan dapat melakukan aktivitas kantor seperti biasa,” ujar Kasubag Hukum yang akrab dipanggil Moko selaku Ketua Koordinator Lomba. Dua jenis lomba lainnya yaitu tenis meja dan karaoke masing-masing dilaksanakan hari Kamis dan Jum’at, 13-14 Agustus 2015.Lomba antar Ibu-IbuTak mau ketinggalan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-70, karyawati dan istri karyawan KPU juga melaksanakan lomba di kantor KPU Kabupaten Banyumas, Jum’at (14/8) siang. “Ini merupakan lomba agustusan perdana dari Ibu-ibu, jenis lombanya pun yang ringan namun diharapkan dapat mempererat rasa persatuan dan kekeluargaan dalam Keluarga Besar KPU Kabupaten Banyumas,” jelas Wahyu Hari Prasetyowati, istri Sekretaris KPU Kabupaten Banyumas.Lomba yang dipertandingkan antara lain, memasukan benang ke dalam jarum, membawa kelereng dengan sendok, memasukkan spidol dalam botol dan makan kerupuk. Akhir rangkaian kegiatan lomba, dilaksanakan penyerahan hadiah seluruh lomba kepada para pemenang dan diakhiri dengan foto bersama di aula KPU Kabupaten Banyumas. (sari/red.FOTO KPU Banyumas)