
Ketua KPU RI: Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu Penting sebagai Memori Kolektif
Bandung, kpu.go.id- Dalam sambutan rapat evaluasi pelaksanaan tahapan Pemilu Tahun 2014, Jumat (10/10), Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Husni Kamil Manik menyampaikan bahwa laporan evaluasi tahapan pemilu merupakan hal penting yang dapat digunakan sebagai memori kolektif yang terlembagakan.
“Catatan evaluasi ini perlu kita
jadikan memori kolektif yang terlembagakan, sehingga dalam penyelenggaraan
pemilu yang akan datang, penyelenggara pemilu mendapatkan referensi yang cukup
mengenai dinamika dan persoalan yang sebelumnya telah bersama-sama kita lalui,”
ujar Dia.
Rapat evaluasi yang diprakarsai oleh KPU tersebut dihadiri semua mitra kerja KPU dalam penyelenggaraan pemilu,
mulai Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2009-2014,
para pimpinan dari Bawaslu RI, Dukcapil Kemendagri, Kemenpan RB, Badan
Pertanahan, Ombudsman, BKN, Arsip Nasional, dan pejabat eselon I dan II
Sekretariat Jenderal KPU RI untuk bersama-sama memberikan cacatan yang dapat
dijadikan bahan evaluasi penyelenggaraan pemilu.
Dalam rapat yang berlangsung di
Hotel Grand Aquila, Pasteur, Bandung tersebut, KPU melalui Ketua KPU
mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang telah terjalin selama ini. Ia menyampaikan,
tugas yang diemban para penyelenggara Pemilu 2014 bukanlah tugas yang
mudah jika tidak ada dukungan dari semua mitra tersebut.
“Tidak mudah untuk meyakinkan
semua pihak apakah kami (penyelenggara pemilu) dapat menjalankan tugas ini. Dukungan semua mitra sangat kami rasakan, namun besar pula harapan yang
masyarakat gantungakn kepada kami,” sebut Husni.
Menurutnya, salah satu hal yang
memotivasi penyelenggara pemilu adalah optimisme para Anggota Komisi II DPR RI.
“Salah satu hal yang memotivasi adalah optimisme Anggota Komisi II DPR RI bahwa
kami adalah tim yang terbaik. Alhamdulillah semua tahapan telah kita lalui,
segala dinamika telah kita selesaikan, banyak pelajaran yang kami dapat dari
semua dinamika ini,” terangnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua
Komisi II DPR RI Periode 2009-2014, Agun Gunanjar Sudarsa memberikan saran
kepada KPU untuk membenahi daftar pemilih, yang dalam penyelenggaraan pemilu
menjadi persoalan tersendiri.
“Kepada penyelenggara pemilu,
saya harap dapat meningkatkan kinerja segala aspek, terutama dalam membangun
sistem yang komprehensif untuk menyusun daftar pemilih secara faktual, karena
dalam pelaksanaan pemilu data pemilih merupakan hal yang krusial,” pesan Agun.
Atas penyelenggaraan pemilu yang
berjalan dengan baik, Agun menyampaikan rasa bangga dan hormat kepada seluruh
penyelenggara pemilu.
“Saya memberi apresiasi besar
kepada para penyelenggara pemilu. Kami bangga, hormat, kepada KPU dan Bawaslu
atas suksesnya Pemilu tahun 2014 ini. Semoga ke depan penyelenggaraan pemilu
dapat meningkat secara kualitas,” terangnya. (ris/red. FOTO KPU/ris/Hupmas)